Ingin Punya Destinasi Wisata, Kepala Desa Brangkal Berencana Akan Bangun RTH Brangkal Firal Park
-Baca Juga
Kepala Desa Brangkal sampaikan rencana pembangunan RTH di acara peresmian kantor desa dan ruwah desa (Foto : Fera Meilia Ananda Putri/jurnalMojo) |
MOJOKERTO (jurnalMojo.id) — Dalam acara peresmian Kantor Desa dan peringatan tradisi ruwah desa. Kepala Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, menyampaikan rencananya dengan warga, yakni membangun icon desa yang nantinya dapat menjadi destinasi wisata menarik di Desa Brangkal.
Kepala Desa Brangkal, Nur Ely Suryani, S.Pd. Mengatakan bahwa Barangkal Firal Park ini, sebagai bagian dari pengembangan ruang terbuka hijau (RTH). Disini nantinya akan banyak fasilitas yang disuguhkan, tentunya semua pasti akan bermanfaat bagi banyak orang, baik untuk masyarakat dalam desa sendiri maupun untuk masyarakat luar desa.
"Iya termasuk dalam bagian pengembangan Ruang Terbuka Hijau, RTH Brangkal Firal Park nantinya akan dilengkapi beberapa fasilitas seperti outbond, camping ground, agro wisata dan edukasi, play ground, pujasera, pusat oleh-oleh, wahana bermain, wisata hiburan, serta terdapat Pendopo Majapahit Culture," ujar Nur Ely.
Dalam hal ini, Kepala Desa Brangkal mengucapkan terimakasih kepada para pemerintah karena telah diamanati Bantuan Keuangan (BK) Desa serta sudah mendukung keinginan masyarakat Desa Brangkal, tanpa bantuan dari Bupati dan Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Desa Brangkal tidak akan bisa maju.
Nur Ely berharap agar keinginan masyarakat untuk memiliki destinasi wisata RTH Brangkal Firal Park dapat terealisasikan, sebab selama ini Desa Brangkal tidak begitu memiliki potensi yang melimpah, oleh karena itu jika ini benar-benar akan terwujud maka akan menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi Desa Brangkal.
"RTH sudah siap, desa wisata sudah siap, tinggal semoga yang dibanggakan Desa Brangkal ini bisa terwujud untuk punya destinasi wisata, Brangkal mungkin tidak begitu memiliki potensi yang melimpah, misal potensi pegunungan kita belum ada, cuma bisa melihat dari kejauhan, laut kita belum ada, sungai kita belum ada, sumber mata air kita belum ada terus danau atau apapun itu juga belum ada, di Desa Brangkal adanya hanya hamparan sawah hijau," tuturnya.
itulah mengapa kita terus mencari bagaimana caranya, supaya Brangkal bisa memberikan icon dan pendapatan yang lebih dari tangan-tangan masyarakat, biar semua orang bilang ayo terjun ke Brangkal, ayo foto ke Balai Desa Brangkal, sehingga nanti hasilnya juga bisa digunakan untuk menyejahterakan masyarakat Brangkal," tambahnya. (fer/jek)