Perbaikan jalan yang dilakukan petugas dari Dinas PUPR Jombang (Foto/Dinas PUPR Jombang)

JOMBANG (jurnalMojo.id) — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang menyebut jika saat ini ada total 6 paket lelang yang hampir rampung. Jumlah tadi meliputi 2 paket peningkatan jalan, serta 4 paket jembatan. 

Sembari menunggu masa sanggah selesai, saat ini tetap diterjunkan tim untuk terus melakukan pemeliharaan rutin. Baik itu di jalur alternatif hingga jalur mudik.

"Total ada 6 paket lelang yang kini telah memasuki masa sanggah. Terdiri dari 2 paket jalan, serta 4 paket jembatan," ungkap Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Bayu Pancoroadi, Selasa (4/4/2023)

Lebih lanjut ia mengatakan 2 paket jalan tadi meliputi peningkatan ruas Kabuh – Tapen serta Gudo – Kasemen. 

"Dua kegiatan yang kini memasuki masa sanggah masing-masing yakni ruas Kabuh – Tapen serta Gudo – Kasemen. Untuk dua paket peningkatan sendiri, adalah prioritas kami untuk menyelesaiakan kendala jalan yang selama ini dihadapi," jelasnya.

Dikategorikan peningkatan jalan, lanjut Kadis PUPR, untuk ruas Kabuh – Tapen nantinya bakal menggunakan material rigid beton. Pertimbangannya, kontur tanah di kawasan utara Brantas berbeda dengan wilayah lain.

"Ruas Kabuh – Tapen kami bakal menggunakan material rigid beton sepanjang hampir 1 kilometer. Rigid sendiri kami gunakan, karena kontur tanah di wilayah tersebut berbeda jika dibandingkan wilayah lain," paparnya.

Sementara itu, dari total 4 paket jembatan yang juga memasuki masa sanggah. Salah satunya yakni jembatan Alang-Alang Caruban – Sawiji, di Kecamatan Jogoroto. Khusus titik ini, sarana penghubung ambruk pada akhir tahun 2020 lalu.

"Salah satu titik jembatan yang kini memasuki masa sanggah, yakni jembatan Alang-Alang Caruban – Sawiji, di Kecamatan Jogoroto. Sebagaimana diketahui bersama, titik tersebut sudah hampir putus sejak akhir tahun 2020 silam," ujarnya.

Berbicara target, Dinas PUPR berharap agar pada akhir April atau awal bulan Mei mendatang semua tahapan lelang sudah rampung. Sehingga, prioritas peningkatan jalan demi kenyamanan serta keamanan masyarakat dapat segera direalisasikan. 

"Untuk target kami, akhir April atau awal Mei semua tahapan lelang sudah rampung. Sehingga secepatnya kami sudah bisa merealisasikan kegiatan," terang Bayu.

Sembari menunggu 6 paket rampung, Bidang Bina Marga saat ini tetap menjalankan kegiatan rutin pemeliharaan jalan. Dengan tetap menutup lubang jalan di jalan alternatif, hingga jalur mudik yang selama ini dipergunakan masyarakat.

"Kegiatan rutin yang kami lakukan saat ini yakni pemeliharaan jalan. Selain memberdayakan dua UPT, kami juga tetap menerjunkan tim unit reaksi cepat (URC)," katanya.

Ia menerangkan kegiatan pemeliharaan jalan dilakukan di ruas Ngumpul – Sumbermulyo, yang masuk Kecamatan Jogoroto. Untuk menutup lubang dengan diameter yang cukup membahayakan pengguna jalan, tim menggunakan material hotmix. 

"Di ruas Ngumpul – Sumbermulyo, diameter lubang yang ada berpotensi membahayakan pengguna jalan. Untuk menutup lubang tadi, kami menggunakan material hotmix," pungkas Bayu. (nir/jek/*)